Resmikan GCC, Ridwan Kamil: Pemkot Jangan Terlalu Ikut Campur Dalam Pengelolaan

RADAR TV, KOTA TASIKMALAYA – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil meresmikan Gedung Creative Centre (GCC) pada selasa sore, 21 februari 2023.

Pembangunan GCC cukup memakan waktu lama, dimana setelah tiga Kepala Daerah memimpin, mulai dari Budi Budiman, dilanjutkan oleh Muhammad Yusuf, dan baru bisa diresmikan di masa kepemimpinan Penjabat Wali Kota Cheka Virgowansyah.

Dalam peresmian itu, Ridwan Kamil beserta jajaran meninjau setiap sudut GCC, mulai dari lantai dasar hingga paling atas. Ridwan Kamil berpesan agar pengelolaan GCC harus diserahkan kepada Pemuda.

Ridwan Kamil tidak ingin pemerintah terlalu banyak ikut campur dalam pengelolaan GCC.

Menurut RK, GCC nantinya akan melahirkan kreatifitas baru anak muda. Menurutnya untuk memberdayakan pemuda adalah dengan membuat mereka sibuk. Artinya mereka harus disibukan untuk mengurusi atau berbuat hal-hal yang positif.

Hadirnya GCC diharapkan akan membawa dampak positif bagi anak-anak muda Kota Tasikmalaya, dan melahirkan kolaborasi-kolaborasi antar rumpun.

“Pengelolaan sudah saya arahkan ke Pak Wali, nanti negara hanya ngurus untilitasnya, serahkan Pengelolaan pada komunitas ada tanda tangan hitam putihnya supaya bertangung jawab juga kelompoknya. Yayasan atau apa terserah, nanti mereka yang ngatur, jadi EO-nya”, kata Ridwan Kamil saat diwawancara awak media.

Menurut RK, jika pengelolaannya diserahkan kepada anak muda, nanti pemerintah tinggal memanen hasilnya. Dia berharap hadirnya GCC dapat menjadi wadah bagi kreativitas anak muda Tasikmalaya, sehingga berdampak positif bagi Kota Tasikmalaya.

“Ada pameran lukisan yang luar biasa dan macam-macam, dan itulah yang harus muncul berita dari Kota Tasikmalaya bukan hal yang negatif”, pungkasnya

Sementara itu, Pj Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah mengakui masih terdapat beberapa kekurangan yang harus diperbaiki.

Cheka berharap GCC bisa membawa dampak baik terutama bagi anak muda Kota Tasikmalaya, sehingga lebih kreatif dan inovatif dalam berkarya.

“Sesuai arahan Pak Gubernur nanti kita serahkan kepada anak muda, nanti pemuda yang akan mengatur. Nanti teknisnya belum dibahas, intinya teknisnya dikelola oleh pemuda. Kita sayang gedung ini, kita rawat gedung ini dengan sebaik-baiknya sehingga kita bisa manfaatkan sebesar-besarnya.” kata Cheka

“Sementara untuk peralatan sudah lengkap dan nanti kita menambah meubeler untuk menunjang kebutuhan anak muda” katanya.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *